Cara Kerja Jaringan Wireless
Untuk menghubungkan sebuah computer yang satu dengan yang lain, maka diperlukan adanya Jaringan Wireless. Menurut sebuah buku yang bersangkutan, supaya komputer-komputer yang berada dalam wilayah Jaringan Wireless bisa sukses dalam mengirim dan menerima data, dari dan ke sesamanya, maka ada tiga komponen dibutuhkan, yaitu :
Untuk menghubungkan sebuah computer yang satu dengan yang lain, maka diperlukan adanya Jaringan Wireless. Menurut sebuah buku yang bersangkutan, supaya komputer-komputer yang berada dalam wilayah Jaringan Wireless bisa sukses dalam mengirim dan menerima data, dari dan ke sesamanya, maka ada tiga komponen dibutuhkan, yaitu :
1.
Sinyal
Radio (Radio Signal).
2.
Format
Data (Data Format).
3.
Struktur
Jaringan atau Network (Network Structure).
Masing-masing dari ketiga komponen ini berdiri
sendiri-sendiri dalam cara kerja dan fungsinya. Kita mengenal adanya
7 Model Lapisan OSI (Open System Connection), yaitu:
– Physical Layer (Lapisan Fisik)
– Data Link Layer (Lapisan Ketrekaitan Data)
– Network Layer( Lapisan Jaringan)
– Transport Layer(Lapisan Transport)
– Session Layer(Lapisan Sesi)
– Presentation Layer(Lapisan Presentasi)
– Application Layer(Lapisan Aplikasi)
Masing-masing dari ketiga komponen yang telah
disebutkan di atas berada dalam lapisan yang berbeda-beda.
Cara Kerja Terminal
Jaringan Terminal
Pada saat terminal/client/terminal/client melakukan
proses booting, garis besar proses yang dijalankan adalah:
1.
Mencari
alamat ip dari dhcp server.
2.
Mengambil
kernel dari tftp server.
3.
Menjalankan
sistem file root dari nfs server.
4.
Mengambil
program X-server ke dalam memory dan mulai menjalankannya.
5.
Melakukan
hubungan dengan xdm server dan user login ke dalam xdm server.
Sebagai gambaran dapat dilihat pada gambar berikut
:

Tidak ada komentar:
Posting Komentar